Mengenal Cerpenย
Cerpen adalah cerita pendek yang menceritakan sebagian kecil dari kehidupan tokoh, dengan konflik yang langsung menuju penyelesaian.
Cerpen bisa dibaca sekali dudukโbiasanya tidak lebih dari 10 halaman.
Meski singkat, cerpen sering kali meninggalkan kesan yang dalam karena isinya dekat dengan kehidupan sehari-hari.
Contoh cerpen yang sering dikenal:
โRobohnya Surau Kamiโ (A.A. Navis)
โAnak Kebanggaanโ (Ahmad Tohari)
Ciri-Ciri Cerpenย
Panjang cerita singkat โ hanya fokus pada satu peristiwa utama.
Jumlah tokoh terbatas, biasanya 1โ3 orang yang benar-benar berperan.
Waktu dan tempat terbatas, tidak berpindah-pindah terlalu banyak
Konflik tunggal, langsung mengarah ke puncak cerita dan cepat selesai.
Bahasanya padat, sugestif, dan menarik โ setiap kalimat punya makna.
Memberikan kesan tunggal, satu perasaan yang kuat di akhir cerita (sedih, haru, lucu, dll).
Unsur-Unsur Cerpenย
Unsur Intrinsik (yang membangun cerita dari dalam)ย
Unsur Ekstrinsik (yang memengaruhi cerita dari luar)ย
Berikut penjabaran unsur-unsur cerpen:
Tema โ gagasan utama cerita. Misalnya: persahabatan, perjuangan, kasih sayang.
Tokoh dan Penokohan โ pelaku cerita dan bagaimana wataknya digambarkan (baik, jujur, keras kepala, lucu).
Alur โ jalan cerita dari awal sampai akhir (alur maju, mundur, atau campuran).
Latar โ tempat, waktu, dan suasana terjadinya peristiwa.
Sudut Pandang โ cara pengarang menceritakan kisah (orang pertama โakuโ, atau orang ketiga โia/diaโ).
Amanat โ pesan atau pelajaran yang ingin disampaikan pengarang.
๐ก Contoh:
Dalam cerpen โAnak Kebanggaanโ, temanya tentang perjuangan dan kasih ibu. Tokoh utama digambarkan sebagai anak yang keras kepala namun akhirnya menyesal.
Latar belakang pengarang โ pengalaman hidup atau pandangan penulis.
Nilai-nilai kehidupan โ nilai moral, sosial, budaya, atau agama yang terkandung.
Kondisi masyarakat โ keadaan sosial yang menginspirasi cerita.
ANALISIS UNSUR INTRINSIK CERPEN
Untuk memahami unsur intrinsik cerpen, kita perlu berlatih menganalisis unsurnya. Cermati setiap penjabaran unsur intrinsik teks cerpen berikut.ย
TEMA
Pagi itu hujan turun pelan. Raka berlari kecil menuju warung di ujung gang sambil menutupi buku catatannya dengan tas.
Di depan warung, ia melihat seorang nenek sedang menatap roti sisa di etalase.
Raka ragu sejenak, lalu mengeluarkan uang terakhir di sakunya.
โBu, dua roti ini buat Nenek, ya,โ katanya pelan.
Nenek itu tersenyum, matanya berkaca. โTerima kasih, Nak. Semoga rezekimu lancar.โ
Raka hanya tersenyum. Hujan masih turun, tapi hatinya hangat.
Tema : kepedulian dan keikhlasan berbagiย
Bel tanda istirahat berbunyi. Semua anak berlari ke kantin, kecuali Lala yang sedang mencari sesuatu di bawah meja.
โAduh, kotak pensilku hilang lagi,โ gumamnya pelan.
Tak lama, Sinta datang membawa kotak pensil berwarna biru.
โIni punyamu, ya? Aku nemu di lantai depan kelas,โ katanya sambil tersenyum.
Lala tampak ragu. Di sudut kotak itu ada nama โLalaโ yang mulai pudar.
โIya, punyaku! Makasih, Sinta. Kamu jujur banget, deh.โ
Sinta tertawa kecil. โKalau aku kehilangan, kamu juga pasti balikin, kan?โ
Lala mengangguk. Dua gadis itu berjalan ke kantin sambil berbagi sebatang cokelat.
Tema : Persahabatan dan kejujuran
TOKOH DAN PENOKOHAN
Cermati kutipan cerpen berikut!
Suara gesekan kursi terdengar keras di ruang kelas yang sepi. Farhan duduk di pojok, memperbaiki poster yang robek, sementara Bimo mondar-mandir sambil mengetuk meja dengan penggaris.
โSudah kukatakan dari tadi, Han! Kalau ditempel miring begitu, hasilnya jelek!โ bentak Bimo, menarik poster itu dengan kasar sampai sobek lagi.
Farhan menghela napas, menatap sobekan itu sejenak, lalu menempelkan kembali dengan perekat baru. โNggak apa-apa, masih bisa disambung. Yang penting selesai.โ
โโMasih bisa disambungโ, โnggak apa-apaโโitu terus alasanmu!โ Bimo melempar penggaris ke meja. โKalau begini caranya, sampai sore pun nggak kelar!โ
Farhan mengambil penggaris itu, mengelap debunya, lalu meletakkannya di tepi meja. โKalau kamu mau, aku pasang lagi dari awal. Tapi tolong pegang ujungnya, biar rapi.โ
Bimo diam sebentar. Tangannya masih mengepal, tapi akhirnya ia menarik kursi dan duduk, membantu tanpa menatap Farhan.
Apakah sudah kamu ketahui siapa tokoh utama berdasarkan kutipan cerpen tersebut? Kemudian tokoh pembantu dan watak keduanya?
Nama tokoh utama : ...
Nama tokoh pembantu : ...
Watak tokoh utama: ...
Watak tokoh pembantu: ...
Bagaimana caranya kamu bisa mengenali watak kedua tokoh tersebut? Apakah secara langsung disebutkan sifatnya, dari dialog dan tingkah laku tokoh, ataukah dari gambaran fisik tokoh?
LATAR
Cermati kutipan cerpen berikut, kemudian tentukan latar tempat, waktu, dan suasana yang tampak dominan dalam cerpen tersebut!
Rintik hujan menampar kaca mobil, menimbulkan bunyi ritmis yang menenggelamkan suara radio. Lampu-lampu jalan memantul di genangan, bergeser cepat seiring roda berputar.
โAyahโฆโ suara Dini hampir tenggelam, โkalau aku waktu itu nggak pergi, Ibu masih mau nyapa aku, nggak?โย
Ayah tak segera menjawab. Matanya lurus ke depan, tangannya menggenggam erat sesuatu di pangkuannyaโselendang kecil berwarna biru.
โDini,โ katanya lirih, โbeberapa hal nggak perlu dijawab, cukup disesali dengan cara yang baik.โย
Dini menatap ke luar jendela. Lampu-lampu di jalan menerangi aspal yang basah karena hujan. Bayangan wajahnya di kaca bergetar bersama butir air yang turun tak henti. Di kaca ataupun dari matanya.ย
Bisakah kamu menentukan:ย
Latar tempat : ...
Latar waktu : ...
Latar suasana: ....
SUDUT PANDANG PENGARANG (Point of View)
Cermati kutipan kedua cerpen berikut!
Cerpen 1
Aku masih ingat bunyi detik jam di ruang tamu ituโpelan tapi menusuk. Ibu duduk di kursi rotan, menatapku tanpa kata. Surat yang tadi kuketuk-ketukkan di meja kini terlipat rapi di tangannya.
โAku cuma mau mencoba sendiri, Bu,โ kataku akhirnya.
Ia mengangguk, tapi matanya tak berpindah. Ada sesuatu di sana yang membuat tenggorokanku keringโcampuran antara takut dan rindu yang belum sempat aku pahami. Aku berpaling, pura-pura sibuk mencari kunci di dalam tas.
Cerpen 2
Raka menatap jam di ruang tamu ituโjarumnya bergerak pelan, seolah sengaja menunda waktu. Di kursi rotan, ibunya duduk diam dengan surat terlipat di tangan.
โAku cuma mau mencoba sendiri, Bu,โ ucap Raka.
Perempuan itu mengangguk tanpa menjawab. Raka menunduk, tangannya gemetar saat merogoh tas, berusaha menyembunyikan sesuatu yang tak bisa ia katakan: takut yang berbaur dengan rindu.
Berdasarkan kedua kutipan cerpen tersebut, bisakah kamu mengidentifikasi sudut padang pengarang yang digunakan? Kolom pada jawaban yang benar!
Cerpen 1: Orang pertama pelaku utamaโ orang ketiga pelaku utama
Cerpen 2: Orang pertama pelaku utama โorang ketiga pelaku utama
Bayangkan kamu lagi nonton film pendek atau mendengar cerita teman. Biasanya ceritanya ngalir kayak gini:
1. Pembuka (Orientasi) โ Siapa? Di mana? Sedang apa?
Di bagian ini, penulis mengenalkan:
Siapa tokohnya? (Namanya siapa? Anak sekolah? Petualang?)
Di mana kejadiannya? (Di sekolah, hutan, kota?)
Sedang terjadi apa? (Lagi santai, lagi cemas, atau baru mulai hari?)
๐ Contoh:
"Pagi itu, Fara duduk sendirian di bangku paling belakang kelas. Hari pertamanya di SMP terasa canggung..."
2. Masalah Muncul (Komplikasi) โ Aduh! Kok gini sih?
Nah, di sini mulai seru. Ada masalah, konflik, atau hal tak terduga yang bikin tokohnya bingung atau tertekan.
Ini bagian bikin pembaca penasaran!
๐ Contoh:
"Tiba-tiba, suara gaduh terdengar dari depan. Tas Fara jatuh, dan isinya berserakan. Semua mata tertuju padanya..."
3. Penyelesaian (Resolusi) โ Akhirnyaโฆ Begini Deh!
Masalahnya diselesaikan. Kadang dengan cara yang bijak, kadang kocak, kadang juga bikin haru.
Di sinilah nilai cerita biasanya terasa.
๐ Contoh:
"Sejak insiden itu, Fara justru jadi dekat dengan Maya yang membantunya. Ternyata, hari buruk bisa jadi awal yang baik."
Kalau penulis ingin menambahkan pesan moral atau penutup yang reflektif, itu disebut koda. Tapi ini opsional. Tidak semua cerpen memuatnya secara jelas.
๐ฌ "Aku mau cerita tentang apa, ya?"
โ Pilih salah satu tema yang kamu suka:
Persahabatan
Kejujuran
Rindu keluarga
Petualangan aneh
Hal memalukan tapi lucu
Konflik kecil tapi bikin mikir
๐ Tulis tema cerpenmu di sini:
Tema: ______________________________
๐ฌ "Siapa aja tokohnya? Mereka seperti apa?"
Nama Tokoh Utama:
____________________
Sifat Tokoh:
(Contoh: ceroboh, pemalu, jujur, keras kepala)
____________________
Tokoh Pendukung (jika ada):
____________________
Latar Waktu:
____________________
Latar Tempat:
____________________
Suasana Umum Cerita:
(Senang, tegang, sedih, misterius, lucu, dll.)
____________________
๐ฌ "Ceritanya bakal ngalir gimana, ya?"
Gunakan alur maju (paling sederhana), lalu isi:
Awal (Orientasi):
Perkenalan tokoh, latar, dan kondisi awal.
__________________________________
Tengah (Komplikasi):
Muncul masalah atau konflik.
__________________________________
Akhir (Resolusi):
Masalah diselesaikan, ada pesan tersirat atau penutup.
__________________________________
๐ก Tulis draf pertamamu berdasarkan kerangka di atas.
Gunakan paragraf. Bisa ditulis tangan atau diketik.
๐๏ธ Tips: Gunakan kalimat aktif dan detail yang menggambarkan perasaan.
Tunjukkan, jangan hanya memberitahu.
(Bukan: โDia marah.โ Tapi: โWajahnya merah, napasnya cepat.โ)
Jangan takut revisi! Cerita bagus lahir dari penyempurnaan.
Checklist saat revisi:
Apakah ceritaku punya awalโtengahโakhir?
Apakah tokohnya terasa hidup?
Apakah konflik dan penyelesaiannya masuk akal?
Ada kesalahan ejaan/tata bahasa?
Sudah ada amanat atau pesan cerita?
Judul Cerpenmu:
__________________________________
Apa pesan atau pelajaran dari ceritamu?
__________________________________
Cerpen kamu udah jadi?
Udah diketik rapi?
Udah bikin kamu senyum sendiri waktu nulisnya?
Waktunya nunjukin ke dunia!
Kirim cerpenmu ke Mading Digital Kesumba lewat link ini ya:
๐ https://sites.google.com/view/kesumba/kirim-karyamuย atau tombol Mading Digital Kesumba di bawah!
Kita tunggu cerita serumu. Karena siapa tahu... kamu bakal jadi penulis favorit mading kita ๐โจ
Tim redaksi akan meninjau karyamu dan menghubungimu jika cerpenmu akan dipublikasikan. Siapa tahu, dari sinilah kamu menemukan jati diri sebagai penulis!
โ๏ธ Tulis dengan jujur. Kirim dengan percaya diri. Ceritamu penting.
๐น Situs sastra yang aktif menayangkan cerpen, puisi, dan esai.
๐น Kurasi ketat, tapi apresiasinya tinggi.
๐น Bisa kirim via email: redaksi@bacapetra.co
๐ https://bacapetra.co
๐น Di bawah naungan komunitas literasi NU.
๐น Bisa kirim cerpen, esai, puisi.
๐น Kirim ke email: redaksi@basabasi.co
๐น Honor ada untuk cerpen terbit.
๐ https://basabasi.co
๐น Media literasi modern: ada rubrik cerpen, opini, puisi.
๐น Visualnya cantik dan ramah pembaca muda.
๐น Kirim lewat email: redaksi@narah.co
๐น Instagram aktif: @narah.co
๐ https://narah.co
๐น Bukan situs sastra murni, tapi banyak cerpen bisa tembus asal unik.
๐น Perlu daftar akun sebagai โKreatorโ โ kirim tulisan langsung via dashboard.
๐น Gaya bahasa lebih ringan dan populer.
๐ https://kumparan.com/kumparanplus
๐น Cocok untuk cerpen bersambung atau kumpulan cerita.
๐น Seperti Wattpad versi Indonesia, bisa nulis langsung via web/app.
๐น Ada potensi monetisasi juga (optional).
๐น Wajib bikin akun dulu.
๐น Platform internasional, pembaca sangat banyak.
๐น Bebas unggah cerita, termasuk cerpen atau cerbung.
๐น Untuk siswa, ini bisa jadi latihan membangun audiens.
๐น Bisa diakses via web atau aplikasi.